Intelektual Muda

Makassar- Aksi solidaritas penyerangan Wisma dan Sekretariat HMI Cabang Makassar kembali dilakukan mahasiswa Universitas Muslim Indonesia (UMI) dan Universitas 45 Makassar dengan menutup jalan pada Sabtu sore.

Kedua kampus yang berdekatan di Jalan Urip Sumoharjo hanya dipisahkan oleh jalan poros yang merupakan satu-satunya jalan  menuju ke Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan.
Dalam aksinya itu, para mahasiswa melakukan orasi-orasi sambil membakar ban bekas menuntut adanya tindakan tegas dari Kapolri dan Kapolda mengenai penyerangan Wisma HMI Cabang Makassar tersebut. Kemacetan lalu lintas terjadi apalagi tidak adanya jalur alternatif.

Pasukan pengamanan dari kepolisian hanya berada di jalan layang (fly over) atau radius satu kilometer dari tempat aksi unjuk rasa mahasiswa.

Para polisi tersebut lebih memilih bertahan di jalan layang mengantisipasi adanya hal-hal yang tidak diinginkan dan mengatur kelancaran arus lalu lintas.

Selain melakukan aksi bakar ban dan melakukan pemblokiraan jalan para mahasiswa juga melakukan razia polisi.